Jalan-Jalan bersama Intan

Food Junction Surabaya, Wisata Kuliner dan Permainan yg Seru

Baru saja saya dan pacar saya ke Food Junction Surabaya. Sayangnya tidak ada persiapan kesana sehingga hasil potret-potret juga tidak sempurna.

Sebaiknya sebelum berangkat rencanakan sematang mungkin sehingga disana kita bisa merasa puas. 


Food Junction Grand Pakuwon tidak hanya memuaskan rasa lapar pengunjung saja, tetapi memuaskan indra mata dan sebagai tempat liburan bagi keluarga ataupun pasangan.


Sebelum kesini alangkah baiknya kita dandan cantik dahulu, bawa tongsis dan camera yang full HD. Mumpung gak ada larangan dan denda bawa kamera secanggih apapun diperbolehkan. Beda banget sama Coban Rais yang saya ceritakan kemarin. 

Recomended datang pas malam saja. Suasananya cantik ditemani dengan lampu warna yang kelap kelip di dekat danau. Lebih romantis walaupun langit agak gelap.

Lokasi dan Jam Buka
Jl. Grand Banjar Boulevard, Tandes, Surabaya

 

Jam Buka: 
Senin-Kamis dan Minggu: 11 siang - 10 malam
Jumat dan Sabtu: 11 siang - 11 malam
Telp: 031 - 99019500

Kendaraan
Sepeda motor:
-Jika dari daerah Simo Sidomulyo, lurus terus lewat jalan tanjung sari, blibis, demak, terus saja ke arah barat sampai pom bensin di daerah benowo, lihat-lihatlah ke sisi kanan hingga menemukan 
sebuah jembatan yg terlihat besar dengan tulisan Grand Pakuwon.

-Dari daerah banyu urip atau kupang, pertigaan margomulyo lurus saja. Kemudian ikuti jalan sampai daerah tandes dan lihat sebelah kanan sampai ketemu Grand Pakuwon.

Bemo / Angkutan Umum:
-Dari Terminal Bungurasih, naiklah bis kota yang jurusan terminal kupang. Di terminal kupang carilah angkutan umum I berwarna biru tua dengan jurusan ke Benowo. Bilang sama pak supir mau turun di Flyover Grand Pakuwon atau Food Junction.

-Dari Perak, naik saja bemo atau angkutan warna biru laut dengan jurusan benowo, lalu turun di jembatan Food Junction.

-Dari Terminal Benowo, naik angkutan berhuruf I biru / Z merah / BJ abu-abu dan turun di Jembatan Grand Pakuwon Food Junction.

Buat yang menyebrang, gak usah khawatir karna disini selalu ada 2 petugas seperti tukang parkir yang selalu siap siaga membantumu mengatur lalu lintas di sekitar jembatan.

Setelah sampai Jembatan / Fly Over Grand Pakuwon, jalan kaki sedikit kira-kira 1/2 kilo (lumayan buat olahraga), sampai ketemu anak panah biru yang menunjukkan arah Food Junction.

Dari atas jembatan langsung kelihatan, bangunannya ada di sebelah kiri jalan masuk. 

Jembatan ini mirip banget seperti tol, kendaraan sebesar apapun bisa masuk. 

Jalanannya juga mulus beraspal, kalau kesini di hari biasa kelihatan lebih sepi dibandiingkan waktu hari libur.

Harga Tiket Masuk dan Parkir
Disini bisa dibilang wisata paling murah karena tanpa adanya tiket masuk, semua orang sudah bisa menikmati area Food Junction ini.

Untuk yang bersepeda motor, harga parkir cukup murah seharga 3000 saja. Sedangkan untuk mobil hanya 6000 rupiah. Semua uang parkir dibayar dimuka. 

Jangan takut kehabisan lahan parkir. Disini area parkirnya luas banget. Mungkin sampai 100an mobil yang berjejerpun tidak akan habis. 

Suasana di dalam Food Junction
Sebenarnya food junction ini hanya sekedar pujasera yang menyajikan berbagai makanan. Bangunannya hanya 1 biji tapi cukup besar dan megah, walaupun tidak tingkat. 

Kami kagum terhadap pendiri restoran ini karena mengusung tema yang sangat unik. Mereka bisa memancing para konsumen yang sedang lapar untuk merogoh kocek lebih banyak dengan permainan. Seolah-olah mereka tahu apa yang kita mau.

Suasananya di dalam tempat makan ini sangat nyaman, kursinya enak, empuk, dan terbuat dari kayu. 

Hawanya sejuk dari AC dan udara segar dari pepohonan sangat bisa kita rasakan ketika makan diluar. 

Dihiasi lampu gantung yang menyinari makanan. Makan lebih nikmat lagi karna disini tersedia banyak pilihan. Mulai dari cemilan kaki lima sampai bintang lima. Dari makanan yang dingin ataupun panas. 

Ada cemilan ayam modern si pok pok, ada makanan berat seperti burger, pizza, nasi pecel, nasi goreng, gorengan, atau makanan luar negeri seperti ramen, sushi, dan sashimi. Es cream, es cincau, jus buah dan banyak lagi lainnya.

Jika di dalam ada berbagai makanan, diluar kita bisa menikmati pemandangan, jalan-jalan naik kendaraan lucu, mainan dan mengapung di danau buatan. 

Danau disini ada ikan-ikan kecilnya, ketika kita dekat ke kolamnya pasti bisa lihat. Kami kesana waktu malam hari. Banyak sekali cahaya yg gemerlap menyilaukan mata. 


Di air danau ada balon-balon warna menyala seperti ada lampunya. Air mancurnya pun dikasih lampu, jadi warna-warni. 

Satu lagi yang sangat menarik yaitu Lampu Cinta. Yang dimaksud disini yaitu huruf bertuliskan LOVE dengan warna merah hati yang menyala. Banyak banget yang mengantri foto disini. Cantik dan begitu romantis. 

Di belakang huruf love, ada permainan kuda-kudaan yang memutar dan bianglala. Walaupun gak tinggi banget bialalanya. Cukuplah untuk menghilangkan stress. Karna gak naik, kami gak tau harganya berapa. 




Setelah puas selpi disana, langkahkan kakimu di tangga, duduk-duduk sebentar sambil berteduh menikmati indahnya malam itu. Hati akan terasa damai. 

Di dekat itu ada jalan berkelok-kelok yang lucu tempat mobil gowes sewaan berjalan. Bentuknya seperti di bawah ini. Dijamin anda terpesona. Banyak yang menyewa, pas banget buat jalan-jalan keluarga. 



Denger-denger disini juga ada kereta-keretaannya tapi waktu itu saya belum melihatnya. Mungkin masih jalan. 

Untuk naik permainan-permainan di Food Junction, kita harus cari loket pembayaran. Letaknya ada di pojok. Dekat jalan khusus gowes tadi. Disitu tertulis lengkap nama wahana dan harganya seperti ini.

Harga Wahana
Helicak 30ribu max 4 orang
Savari Train 15ribu per orang (anak dibawah 2 tahun gratis)
Smart Wheel 20ribu (Berat maksimal 40kg)
Scooter Trail 20ribu (Berat maksimal 30kg)
Perahu Dayung 25ribu per 2 orang
Bumper Boat 25ribu per 2 orang
Autoped 20ribu (Berat maksimal 30kg)

*Jika tidak jelas dengan namanya dalam bhs.inggris bisa tanyakan ke petugasnya saja. 

Bebek Air
Ketika itu saya minta main bebek air sama pacar saya. Habis bentuknya lucu menggemaskan. Sudah lama gak naik yang kayak gini juga. 

Bebek airnya lumayan besar bisa dipakai 2 orang dewasa dan 1 anak kecil bisa duduk di tengah. Harganya murah sekali cuma 20ribu untuk 2 orang. 

Setelah bayar, kita akan digiring petugas dan dipandu buat cara naiknya. Buat nyetirnya gampang banget tinggal dipancal saja kaya sepeda, mancalnya juga pasangan jadi kalau kanan ngayuh, otomatis yang kiri juga ngayuh. 


Buat belok kanan harus mengarahkan tuas ke kiri, sedangkan untuk belok kiri harus mengarahkan tuas ke kanan. Kalau mau mundur harus naik tuas ke depan, begitu juga sebaliknya. 

Kita cuma dikasih waktu untuk 1 kali putaran tanpa batasan waktu. Jadi dilama-lamain juga gapapa sih.

Setelah capek, kamipun melepaskan lelah dengan beristirahat di tempat duduk yang sudah disediakan dekat danau.

Disiini beberapa jam tidak terasa, waktu terasa cepat berlalu. Kamipun memutuskan pulang ke rumah dengan perasaan senang dan puas.

No comments:

Post a Comment

Adbox

@templatesyard