Pantai yang satu ini adalah favorit saya karena letaknya tidak jauh dengan rumahku di Malang Selatan. Dulu aku dan keluargaku berangkat pagi hari menggunakan mobil untuk ke Pantai Balekambang. Supaya tidak kelaparan dan kehausan, kami juga membawa makan siang untuk dimakan disana. hehe.
Jalannya dulu agak tidak bersahabat karena bergeronjal dan ada pula jalan menanjak tajam di kawasan jurang mayit, tapi sekarang anda bisa bernapas lega karena jalanan untuk menuju Balekambang sudah diperbaiki dan dipermudah. Jalanannya juga seperti menyusuri hutan-hutan karena kanan kiri banyak pepohonan, kalau malam sepi sepertinya mengerikan sekali. Lebih enak lagi kalau pakai sepeda motor kesana.
Pantai Balekambang mirip sekali dengan pantai Tanah Lot yang ada di Bali karena disana juga ada pura di tengah laut untuk tempat beribadah orang beragama Hindu namanya Pura Amerta Jati. Bedanya kalau di Bali, pura tersebut bisa diseberangi ketika air laut tidak pasang tapi ketika air laut menutupi jalan, pura tersebut seakan-akan mengapung di tengah laut.
Kalau di Balekambang pulau kecil di tempat pura berdiri dengan pantai sudah ada jembatan yang menghubungkan. Jadi semua orang bisa pergi kesana untuk melihat-lihat pura. Di saat menyeberang juga menguji adrenalin kita, apalagi ketika ada ombak besar yang menerjang jembatan sehingga kita juga terkena cipratan air dan pemandangannya itu menakutkan. Hihi.
Pantai ini pasirnya putih dan ombaknya tergolong besar-besar dengan tingginya mencapai 2 meter ke atas. Ya wajar saja karena wilayah pantai Balekambang termasuk pantai Selatan yang merupakan bagian dari samudera India. Bisa juga disebut wilayahnya Nyi Roro kidul, Ratu pantai selatan. Sebaiknya jangan berenang terlalu jauh untuk menghindari bahaya. Bermain pasir saja seperti membuat istana pasir, boneka pasir dan mencari kerang. Bisa juga membuat bingkai foto menggunakan pasir dan kerang-kerang yang ada disana. Seperti tugas kesenianku dulu, kapan-kapan aku kasih tahu deh tutorialnya. hehe.
Oh iya kalau anda beruntung, anda juga bisa bertemu dengan pemain-pemain sepakbola terkenal dari Malang karena pantai ini juga terkadang menjadi tempat latihan mereka untuk berlatih bermain sepakbola bagi klub Arema maupun Persema. Pasir pantainya juga bersih dan terbebas dari sampah. Sehingga anda tidak perlu risih apabila anda ingin berbaring atau berjalan maupun berjemur disana. hehe.
Jika anda butuh tempat menginap, di sekitar pantai balekambang ada beberapa hotel yang bisa anda tempati, harganya mulai dari 150.000 per malam bisa lebih. Pemandangan ketika matahari senja membuat langit di balekambang berubah warna orange indah merona, serasi dengan bangunan pura dan lautan biru yang menghiasi mata.
Selain itu, disini juga banyak ayunan dan patung replica binatang agar anak-anak bisa bermain dengan senang. Untuk orang dewasa bisa bermain Flying Fox, namun permainan ini hanya ada di hari sabtu dan minggu saja. Di hari-hari tertentu khususnya hari raya umat Hindu seperti Nyepi, pura Amerta jati juga ramai dikunjungi orang untuk beribadah dan menjalani ritual. Di saat itu pula banyak turis asing yang mengunjungi pantai Balekambang.
Di sekitar pantai Balekambang, anda juga bisa berwisata religi dengan berziarah ke makam ulama Syaikh Abdul Jalil, Beliau adalah orang pertama yang membabati pantai Balekambang. Setiap awal puasa atau di saat bulan ramadhan tiba, banyak pengunjung yang berziarah ke makam ini.
No comments:
Post a Comment